Wednesday, May 21, 2014

Bapa pukul anaknya hingga mati sebab meniru


utusan malaysia terkini

Bapa pukul anaknya hingga mati sebab meniru


indah.com

Bapa pukul anaknya hingga mati sebab meniru

21/5/14
Pria di China pukuli putrinya hingga tewas sebab menyontek
Gambar hiasan. ©shutterstock.com 

R

Seorang gadis sebelas tahun di China dipukul  hingga mati oleh ayahnya sendiri sebab meniru pekerjaan rakan sekelasnya. Ini seperti dilaporkan media pemerintah China pada hari ini.

Lelaki itu memerintahkan puterinya untuk berlutut, mengikat tangannya dan kemudian memukulnya, seperti dilansir web edvantage.com, Rabu (21/5), mengutip   berita Xinhua.

Ayah itu lalu membawa anak gadisnya itu ke rumah sakit setelah dia berhenti bernafas. Tetapi puterinya itu kemudian meninggal pada hari berikutnya.
Doktor di rumah sakit di Kota Hangzhou, Wilayah Zhejiang, menemui kecederaan  dan luka-luka pada bahagian leher dan punggung gadis itu dan tanda dia telah dicekik selama lima minit.

Peristiwa ini menjadi yang terbaru dalam serangkaian insiden kekerasan terhadap anak di China yang telah menarik kemarahan awam.
Awal bulan ini, foto-foto dari seorang anak berusia sepuluh tahun di Wilayah Guangdong, yang dipercayai telah dipukuli oleh ibu tirinya, beredar di media sosial China di mana banyak pengguna menyerukan hukum yang lebih berat terhadap penyalahgunaan terhadap anak-anak.

Tahun lalu, seorang anak enam tahun di   Shanxi, sebelah utara China, ditemukan di dekat rumahnya dengan tubuh berlumuran darah dan matanya tercungkil. Bibi anak itu, yang merupakan suspek dalam kes ini, bunuh diri beberapa hari kemudian.

Para orang tua di China kerap memberikan tekanan besar pada anak-anak mereka terkait masalah sekolah, dan sebuah penelitian pada minggu lalu menyalahkan ujian berbasis sistem pendidikan di negeri itu, sebahagian besarnya, menjadi kes bunuh diri para murid.
Pada Januari tahun lalu, seorang mahasiswa di wilayah Inner Mongolia lompat dari atas bangunan setelah mengetahui nilai ujiannya telah turun, seperti dikutip the China Daily.
Awal bulan ini, seorang anak 13 tahun di   Jiangsu gantung diri setelah dia gagal menyelesaikan pekerjaan rumahnya.Merdeka.com 






No comments:

Post a Comment