utusan malaysia terkini
Wikipedia Tolak Cabut Foto "Selfie" Seekor Kera. Hadoiii kera pun selfie.
indah.com
Wikipedia Tolak Cabut Foto "Selfie" Seekor Kera. Hadoiii kera pun selfie.
6/8/14
Inilah foto selfie kera langka Indonesia yang kini menjadi sengketa antara fotografer David Slater dengan Wikipedia.
LONDON, Fotografer alam, David Slater, pada 2011 menjelajah Indonesia untuk berburu foto. Ketika itu, seekor kera langka mengambil kameranya, lalu tanpa sengaja mengambil ratusan foto.
Setelah diperiksa, David menemukan sebuah foto selfie luar biasa sang kera yang menatap ke arah kamera sambil menyeringai lebar.
"Ketika saya melihat foto itu, saya sangat terkejut. Semuanya berjalan sangat baik ketika cerita saya dipublikasikan dan membuat ribuan orang di dunia merasa senang," kata David.
"Saya mendapatkan banyak surat yang berisi ucapan selamat dari berbagai negara hingga ke Irak. Mereka semua merasa senang melihat foto itu," tambah David.
Setelah kisah kera lucu itu dipublikasikan, foto selfie kera itu tersebar cepat di dunia maya, termasuk di laman ensiklopedia gratis Wikipedia.
David yang menganggap foto itu adalah hasil karya profesionalnya mencuba meminta Wikipedia mencabut foto tersebut. Namun, sejauh ini usaha David gagal kerana Wikipedia menganggap pemilik hak cipta foto itu adalah sang kera.
"Wikipedia menganggap foto itu mendapatkan perhatian dunia kerana hewan itu yang membuatnya. Kerana itu, kera itulah yang memiliki hak ciptanya," kata David menirukan pernyataan Wikipedia.
Kontan saja pernyataan Wikipedia itu membuat David marah kerana menjual foto adalah mata pencahariannya dan kini salah satu foto andalannya muncul di sebuah media dengan gratis.
"Saya fotografer profesional. Saya menghabiskan biaya 2,000 poundsterling untuk perjalanan saya. Ini mata pencaharian saya," ujar David.
"Saya mengambil puluhan ribu foto dan kemudian mendapatkan satu foto yang boleh dijual dan foto itu adalah penghasilan saya," tambah David.
Kekesalan David bertambah kerana dia harus merogoh kocek hingga 10,000 poundsterling untuk membawa kes ini ke mahkamah.
Setelah diperiksa, David menemukan sebuah foto selfie luar biasa sang kera yang menatap ke arah kamera sambil menyeringai lebar.
"Ketika saya melihat foto itu, saya sangat terkejut. Semuanya berjalan sangat baik ketika cerita saya dipublikasikan dan membuat ribuan orang di dunia merasa senang," kata David.
"Saya mendapatkan banyak surat yang berisi ucapan selamat dari berbagai negara hingga ke Irak. Mereka semua merasa senang melihat foto itu," tambah David.
Setelah kisah kera lucu itu dipublikasikan, foto selfie kera itu tersebar cepat di dunia maya, termasuk di laman ensiklopedia gratis Wikipedia.
David yang menganggap foto itu adalah hasil karya profesionalnya mencuba meminta Wikipedia mencabut foto tersebut. Namun, sejauh ini usaha David gagal kerana Wikipedia menganggap pemilik hak cipta foto itu adalah sang kera.
"Wikipedia menganggap foto itu mendapatkan perhatian dunia kerana hewan itu yang membuatnya. Kerana itu, kera itulah yang memiliki hak ciptanya," kata David menirukan pernyataan Wikipedia.
Kontan saja pernyataan Wikipedia itu membuat David marah kerana menjual foto adalah mata pencahariannya dan kini salah satu foto andalannya muncul di sebuah media dengan gratis.
"Saya fotografer profesional. Saya menghabiskan biaya 2,000 poundsterling untuk perjalanan saya. Ini mata pencaharian saya," ujar David.
"Saya mengambil puluhan ribu foto dan kemudian mendapatkan satu foto yang boleh dijual dan foto itu adalah penghasilan saya," tambah David.
Kekesalan David bertambah kerana dia harus merogoh kocek hingga 10,000 poundsterling untuk membawa kes ini ke mahkamah.
Editor | : Ervan Hardoko |
Sumber | : Mirror./KOMPAS.com |
No comments:
Post a Comment